On this page, you will find information regarding beneficiaries of cellphone donations in the educational social charity program of Surya Widya Kerthi Foundation. As planned, the cellphone donations have been distributed throughout Indonesia and targeting children in financially disadvantaged families. The number of cellphones that have been handed over between 2020 and September 2021 is 10 units. This number, concerning the plan’s target of 100 cellphones, indicates a hindrance. The Covid-19 pandemic situation has forced activities to pause for some time. However, the foundation team is working on their best and hoping to manage donation activities in the near future.
Furthermore, how do we determine the beneficiaries of the cellphone donation? First, we contact the teachers working in the target area. Because the teacher is the party who best knows the condition of the students. Then, at the time of handing over the cellphone, there is always a home visit. Not merely coordinating with the teachers, for instance at the time of handing over the cellphone in Seraya, Karangasem, Bali, we also collaborated with a local social organization that also works in alleviating poverty programs.
You may click some pictures to learn more about the beneficiaries (linked to CIRHSS website).
Pada halaman ini, Anda akan mendapatkan informasi terkait para penerima donasi hp dalam program amal sosial pendidikan. Sesuai rencana, donasi Hp akan disalurkan ke seluruh wilayah Indonesia dan menargetkan anak-anak di keluarga yang kurang beruntung secara finansial. Jumlah hp yang sudah diserahkan antara tahun 2020 sampai September 2021 adalah sebanyak 10 unit Hp. Jumlah ini melihat rencana target 100 Hp menunjukkan adanya hambatan. Situasi pandemi Covid-19 membuat kegiatan harus jeda beberapa waktu.
Lebih lanjut, bagaimana cara kita menentukan target penerima donasi Hp tersebut? Pertama, kami menghubungi guru-guru yang bertugas di wilayah sasaran. Karena guru merupakan pihak yang paling mengetahui kondisi siswanya. Kemudian, pada saat penyerahan Hp, selalu ada home visit. Tidak hanya berkoordinasi dengan para guru, pada saat penyerahan Hp di Seraya, Karangasem, Bali, kami juga bekerjasama dengan organisasi sosial lokal yang juga bergerak membantu pengentasan kemiskinan.
Klik gambar untuk membaca lebih banyak tentang penerima donasi.
Bagaimana saya berdonasi ?
Nomor Rekening : 0910131133
Ni Made Armini ; nimadearmini1962@gmail.com
(I Wayan Mastaadhi, Sagung Raka Suartini, dan Ni Made Armini)
The 100 cell phone donation program to help disadvantaged children learn in the midst of the pandemic from the Surya Widya Kerthi Foundation owned by SPG Negeri Denpasar alumni fellowship, initiated by Prof. Wayan Arka was delayed in 2021, considering the Covid 19 pandemic situation that has not yet ended.
When the situation allowed, before the implementation of the community activity and mobility restriction (PPKM), on June 17, 2021, the Surya Widya Kerthi Foundation team decided to continue this activity so that the hiatus would not be too long. Our targets this time were disadvantaged students in the Pacung area, Tejakula District, Buleleng Regency, Bali.
The splendor of Ponjok Batu Temple in Tejakula, Buleleng, Bali
The event began with praying together at Ponjok Batu Temple and social service through the delivery of basic needs to the priests and custodians of Ponjok Batu Temple.
Surya Widya Kerthi Foundation team prayed together at Ponjok Batu Temple
A group picture of the Surya Widya Kerthi Foundation team at Ponjok Batu Temple
Social service through the delivery of basic needs to the Ponjok Batu Temple priests and custodians.
The next agenda was the handover of a cellphone to the 6th-grade student named Putu Widi Adnyana who studies at SDN No. 3 Pacung, Tejakula District, Buleleng Regency. His father worked as a sharecropper farmer.
The handover of a cellphone to the student named Putu Widi by the treasurer of the foundation, 1 unit of this cellphone was a donation from Doctor Made Sudarma, a lecturer at the Faculty of Economics, University of Udayana
The other student who received a cell phone for his online learning was a 5th-grade student named Putu Darma Yadnya who attended SDN No. 3 Pacung, Tejakula District, Buleleng Regency. Similar to Putu Widi’s father, Putu Darma’s father is also a sharecropper farmer and has received house renovation assistance from the government.
The handover of a cellphone to the student named Putu Darma by the foundation supervisor accompanied by the Principal of SDN No. 3 Pacung.
On this auspicious occasion, the foundation team also handed over second-hand decent clothes to the local communities in need.
Delivery of second-hand decent clothes for local communities in need
The last activity of the day was a home visit to the house of one of the students who received the cellphone donation. This was done to check and ensure that the donation was really on target. The student’s parents are indeed financially disadvantaged, but their child is diligent and an achiever. Considering that this is still in the pandemic period, All activities were carried out with a very strict health protocol.
Home visit to Putu Darma’s house, one of the students who received the cellphone donation. In the photo, (left-right) Putu Widi’s father, Putu Widi, Putu Darma, Putu Darma’s father and motherPutu Darma had a video call with Prof. Arka accompanied by the Foundation Chairman and administratorsOne corner at Putu Darma’s house
You can make donations via :
Indonesian bank transfer (BNI bank) – 0910131133 Holder name: I Wayan Mastaadhi, Sagung Raka Suartini, dan Ni Made Armini
PayPal : nimadearmini1962@gmail.com Or click the button below to go to our PayPal.me link.
Anda dapat mendukung gerakan ini dengan berdonasi melalui salah satu rekening di atas. Informasi rekening ada di bagian paling bawah halaman ini.
Gerakan 100 Hp untuk membantu anak-anak kurang beruntung belajar di tengah pandemi dari Yayasan Surya Widya Kerthi milik semeton alumni SPG Negeri Denpasar, yang diinisiasi oleh Prof. Wayan Arka sempat tertunda di tahun 2021, mengingat situasi pandemi Covid 19 yang belum juga berakhir.
Ketika situasi memungkinkan, sebelum diterapkannya PPKM darurat , pada tanggal 17 Juni 2021 tim Yayasan Surya Widya Kerthi memutuskan untuk melanjutkan kegiatan ini agar tidak jeda terlalu lama. Sasaran kami kali ini adalah siswa yang kurang beruntung di daerah Pacung, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng, Bali.
Kemegahan Pura Ponjok Batu di Tejakula, Buleleng, Bali
Acara diawali dengan sembahyang bersama di Pura Ponjok Batu dan bakti sosial melalui penyerahan sembako kepada pemangku dan pengemong Pura Ponjok Batu.
Tim Yayasan Surya Widya Kerthi melakukan persembahyangan bersama di Pura Ponjok Batu
Foto bersama tim Yayasan Surya Widya Kerthi di Pura Ponjok Batu
Bakti Sosial penyerahan bantuan sembako kepada perwakilan pemangku dan pengemong Pura Ponjok Batu.
Selanjutnya, penyerahan Hp kepada siswa kelas 6 atas nama Putu Widi Adnyana yang bersekolah di SDN No. 3 Desa Pacung, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng. Ayahnya bekerja sebagai seorang petani penggarap.
Penyerahan Hp kepada siswa atas nama Putu Widi oleh bendahara yayasan, 1 unit Hp ini merupakan sumbangan dari Bapak Doktor Made Sudarma, dosen Fakultas Ekonomi, UNUD.
Siswa lain yang mendapat batuan hp untuk pembelajaran daring adalah siswa kelas 5 atas nama Putu Darma Yadnya yang bersekolah di SDN No. 3 Desa Pacung, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng. Sama dengan ayah Putu Widi, ayah Putu Darma juga seorang petani penggarap, dan telah mendapat bantuan bedah rumah dari pemerintah.
Penyerahan Hp kepada siswa atas nama Putu Darma oleh pengawas yayasan didampingi oleh ibu Kepala Sekolah SDN No. 3 Pacung.
Pada kesempatan yang baik tersebut, tim yayasan juga menyerahkan pakaian layak pakai kepada masyarakat setempat yang membutuhkan.
Penyerahan pakaian layak pakai untuk warga setempat yang membutuhkan
Acara terakhir hari itu adalah home visit atau kunjungan ke rumah salah seorang siswa penerima bantuan, untuk mengecek dan memastikan agar bantuan benar-benar tepat sasaran. Orangtua siswa memang kurang mampu secara finansial, tetapi anaknya rajin dan berprestasi. Mengingat ini masih dalam masa pendemi, seluruh rangkaian kegiatan dijalankan dengan prokes yang sangat ketat.
Home visit ke rumah Putu Darma, salah seorang siswa penerima bantuan Hp. Dalam foto, (kiri – kanan) Ayah Putu Widi, Putu Widi, Putu Darma, Ayah dan Ibu Putu Darma
Putu Darma melakukan panggilan video dengan Prof. Arka didampingi Ketua Yayasan dan beberapa pengurus yayasan
Salah satu sudut rumah Putu Darma
Salurkan donasi Anda melalui:
Transfer bank Indonesia – bank BNI –0910131133 Nama pemegang rekening : I Wayan Mastaadhi, Sagung Raka Suartini, dan Ni Made Armini
PayPal : nimadearmini1962@gmail.com atau klik tombol di bawah untuk mengirim donasi dengan link PayPal.me
Dengan semangat peringatan Hari Guru tanggal 25 November, Yayasan Surya Widya Kerthi menargetkan seorang siswi yang kurang beruntung untuk menerima donasi sebuah hp yang bisa dimanfaatkan untuk mengikuti kegiatan belajar mengajar daring di masa pandemi Covid-19 ini.
Ni Kadek Marsanda Dewi dan Ni Ketut Ayu Setyawati, kelas 6 di SD N 2 Mendoyo Dangin Tukad, menerima donasi sebuah hp yang dia bisa gunakan untuk belajar daring. Ni Kadek Marsanda Dewi adalah anak ke-2 dari 4 bersaudara. Ayahnya, I Kadek Muliana, seorang buruh tani yang memiliki penyakit komplikasi pada ginjalnya.
Untuk penentuan target di Kabupaten Jembrana, yayasan dibantu oleh ibu Sinarni dan ibu Wardani yang merupakan anggota yayasan yang berstatus guru aktif. Donasi diserahkan oleh sekum yayasan Sagung Raka Suartini, S. Pd, M. Pd. dan disaksikan oleh ketum yayasan, I Wayan Mastaadhi S. Pd. M. Pd. serta beberapa pengurus lainnya. Semoga donasi ini bisa bermanfaat dan menambah semangat belajar Ni Kadek Marsanda Dewi dan Ni Ketut Ayu Setyawati.
Ni Kadek Marsanda Dewi dan tim Yayasan Surya Widya KerthiNi Ketut Ayu Setyawati dan tim Yayasan Surya Widya Kerthi
Lihat lebih banyak tentang kegiatan Yayasan Surya Widya Kerthi ini di media sosial Facebook Yayasan Surya Widya Kerthi:
Kegiatan amal sosial pendidikan terus berlanjut di bulan November 2020 ini. Menjelang peringatan Hari Guru pada tanggal 25 November, Yayasan Surya Widya Kerthi kembali menyerahkan donasi satu buah hp yang diharapkan bisa membantu dan mendukung kegiatan pembelajaran siswa yang kurang beruntung.
Adalah Ni Ketut Ayu Setiawati, seorang siswi yatim piatu kelas 6 di SD N 6 Tegal Cangkring, Jembrana dan saat ini hidup bersama 3 orang kakaknya. Sebagai anak bungsu, ketiga kakaknya berusaha membantu Ketut untuk menggapai cita-citanya. Kakak pertama bekerja sebagai buruh cuci motor dan kakak kedua bekerja sebagai buruh serabutan. Mereka tinggal di sebuah rumah sederhana yang merupakan bantuan bedah rumah dari pemerintah.
Ni Ketut Ayu Setiawati menerima donasi hp yang disumbangkan oleh Bapak Doktor Ir. Made Sudarma melalui Yayasan Surya Widya Kerthi
Yayasan Surya Widya Kerthimengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Doktor Ir. Made Sudarma yang telah menyumbangkan sebuah hp dan disalurkan melalui yayasan. Donasi tersebut diserahkan oleh bendum yayasan Ibu Dra. Ni Made Armini, disaksikan Ketum, I Wayan Mastaadhi dan beberapa pengurus lainnya. Semoga Ni Ketut Ayu Setyawati bisa lebih bersemangat untuk belajar dan mengejar mimpi-mimpinya.
Dalam kegiatan ini, terdapat 2 orang siswa yang masing-masing mendapatkan 1 donasi Hp dan 12 orang siswa lainnya mendapatkan donasi / bantuan pulsa yang diharapkan dapat membantu para siswa tersebut mengikuti kelas – kelas daring / online yang diselenggarakan oleh sekolahnya selama masa pandemi ini.
Penyerahan donasi Hp dan bantuan pulsa yang dilakukan oleh perwakilan Yayasan Surya Widya Kerthi kepada 14 orang siswa kurang beruntungPerwakilan Yayasan Surya Widya Kerthi bersama beberapa siswa penerima donasi Hp dan bantuan pulsaPerwakilan Yayasan Surya Widya Kerthi menemui keluarga salah satu siswa penerima donasi Hp
Yayasan Surya Widya Kerthi melalui beberapa perwakilannya menyerahkan penghargaan berupa bingkisan kepada siswa berprestasi di SMP Dwijendra, Gianyar (Agustus, 2020).
Melalui penghargaan ini, semangat belajar siswa berprestasi diharapkan semakin tumbuh dengan baik dalam menggapai cita-cita mereka di masa depan dan dapat menjadi teladan bagi siswa – siswa lainnya.
Berikut merupakan beberapa foto yang berhasil diambil dalam acara penyerahan bingkisan tersebut.
Kunjungi halaman facebook Yayasan Surya Widya Kerthi untuk membaca lebih banyak tentang kegiatan ini dan kegiatan lainnya.
Ni Luh Apriliani menyambut kedatangan para pengurus Yayasan Surya Widya Kerthi di rumahnya
Ni Luh Apriliani, siswa kelas 2 SMP, tinggal di rumah yang tidak layak di Seraya, Kabupaten Karangasem, Bali. Ayahnya bekerja sebagai buruh ukir dan ibunya sedang sakit. Keluarga Ni Luh sudah merasa sangat sulit untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari, sehingga mereka tidak mampu membelikan Hp dan kuota internet untuk Ni Luh yang dibutuhkan untuk mengikuti kelas online / daring.
Yayasan Surya Widya Kerthibekerjasama dengan CIRHSS serta Komunitas Menyame Bali datang membantu Ni Luh dengan menyerahkan donasi Hp. Donasi tersebut disampaikan oleh Ketua Umum dan Sekretaris Yayasan Surya Widya Kerthi yaitu Bapak Wayan Mastaadi dan Ibu Ni Luh Marwati, serta bersama dengan anggota Yayasan Surya Widya Kerthi lainnya.
Ni Luh Apriliani belajar bagaimana mengoperasikan Hp yang didonasikan untuknyaNi Luh Apriliani bersama dengan pengurus Yayasan Surya Widya Kerthi
Blasius Melo Basikbasik bersama dengan pengurus Panti Asuhan Abba
Bapak Steven Ahlaro selaku perwakilan Yayasan Surya Widya Kerthi di Papua kembali menyerahkan donasi Hp. Kali ini beliau menyerahkan donasi tersebut kepada seorang siswa SMP Santo Mikael, Merauke yang bernama Blasius Melo Basikbasik. Dia adalah anak ke-4 dari 5 bersaudara. Dia adalah anak yang rajin, disiplin dan cerdas. Karena orang tuanya tidak mampu secara finansial, untuk mewujudkan impiannya bersekolah, Blasius kemudian ditampung di Panti Asuhan Abba di Merauke. Baginya, memiliki ponsel untuk bisa mengikuti pelajaran online adalah impian. Di sini, CIRHSS dan Yayasan Surya Widya Kerthi datang membantu Blasius mewujudkan mimpinya. Semoga donasi ini dapat bermanfaat dan menambah semangat belajarnya.
Di bawah adalah beberapa foto Blasius Melo Basikbasik saat menerima donasi yang dapat diakses melalui akun Facebook Yayasan Surya Widya Kerthi.